KAB. CIREBON, (FC).- Di akhir masa jabatannya Bupati Cirebon, Imron menginginkan ruas jalan di Kabupaten Cirebon dalam keadaan mantap atau baik.
Menurutnya ada beberapa pekerjaan infrastruktur yang akan dilakukan pada tahun sekarang.
Hal tersebut dilakukan karena ada sebagian jalan di Kabupaten Cirebon masih rusak.
“Saya berkomitmen untuk memberikan yang terbaik khususnya dalam segi infrastruktur, karena ini jalan merupakan penunjang kegiatan masyarakat,” ujarnya.
Ia memastikan pada tahun 2024 ini, jalan di Kabupaten Cirebon sudah dalam keadaan bagus.
Pasalnya pada tahun 2023 lalu, kondisi jalan di Kabupaten Cirebon sudah 85 persen baik.
“Tinggal beberapa persen lagi jalan Kabupaten Cirebon semuanya bisa terselesaikan, akhir bulan April atau awal bulan Mei pekerjaan sudah bisa dikerjaan,” katanya.
Imron mengajak kepada masyarakat untuk ikut mengawasi dan menjaga proyek yang sedang dikerjakan.
“Bareng-bareng menjaga dan mengawasi proyek yang sedang berjalan, agar jalan di Kabupaten Cirebon bisa bagus,” ungkapnya.
Sementara, Pemkab Cirebon telah menetapkan sepuluh paket strategis pengadaan barang/jasa pada tahun 2024.
Sepuluh paket stategis tersebut tertuang dalam Keputusan Bupati Cirebon Nomor 0003./Kep.49-PBJ/2024.
Adapun sepuluh paket strategis tersebut yakni, revitalisasi Pasar Palimanan, peningkatan jalan Arjawinangun-Suraneggala, pemeliharaan periodik jalan Sindanglaut-Ciawigajah, pengembangan SPAM Perkotaan.
Kemudian revitalisasi SDN 2 Cikulak, revitalisasi SDN 2 Palimanan Barat, revitalisasi SMPN 2 Mundu, normalisasi Kali Soka Plered, revitalisasi SMPN 1 Dukupuntang, pembangunan gedung PSC-119.
Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Setda Kabupaten Cirebon, Uus Sudrajat mengatakan, sepuluh paket strategis tersebut menjadi pekerjaan utama untuk dilakukan pada tahun ini.
“Semua paket strategis ini dibiayain oleh Bankeu dan DAK, karena untuk keuangan Pemkab Cirebon masih terbatas,” kata Uus, kemarin.
Uus mengungkapkan, selain sepuluh paket stratagis ini, ada puluhan paket pekerjaan yang akan dilakukan pada semester pertama tahun 2024.
“Kemarin dapat laporan kalau ada 49 paket pekerjaan yang sudah tahap masa sanggah. Dan kami masih menunggu hingga Rabu (24/4) ini, ketika tidak ada sanggah, pihaknya akan berkirim surat ke PPK untuk segera berkontrak,” ungkapnya.
Selain itu, kata Uus, pihaknya pekerjaan proyek di Kabupaten Cirebon bisa dilakukan pada akhir April atau awal bulan Mei ini.
“Kalau PPK sudah berkontrak, pekerjaan proyek sudah bisa dilakukan segera,” ujarnya. (Ghofar)