SUSUKANLEBAK, (FC).- Pemerintah Desa Ciawi Japura, Kecamatan Susukanlebak, Kabupaten Cirebon terus berusaha dengan maksimal untuk meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes) dalam mensejahteraan masyarakat Desa Ciawi Japura.
Kuwu Ciawi Japura, melalui Sekretaris Desa, Sudayat mengatakan, pemerintah Desa Ciawi Japura telah merencanakan beberapa program prioritas yang menjadi rencana pembangunan desa di tahun 2020 dan kedepannya.
Diantara prioritas pembangunan yang menjadi fokus Pemdes Ciawi Japura adalah pengembangan Situs Gunung Singkil, pembangunan kios dan pembangunan pengelolaan sampah.
“Kami sudah merancang kegiatan atau program prioritas untuk tahun 2020 ini, sudah termuat dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes), terutama untuk pembangunan ekonomi untuk menunjang peningkatan PADes,” kata Sudayat kepada FC, Jumat (31/1).
Menurutnya, peningkatan kemandirian desa sangat erat kaitannya dengan kemampuan desa dalam mengelola Pendapatan Asli Desa (PADes).
Semakin tinggi kemampuan desa dalam menghasilkan PADes, maka semakin besar pula diskresi/keleluasaan desa untuk menggunakan PADes tersebut sesuai dengan aspirasi, kebutuhan, dan prioritas pembangunan desa.
“Kami punya potensi alam untuk kami kembangkan kearah wisata, ada situs yang kami beri nama Gunung Singkil, untuk akses jalan sudah bagus, sementara ini kami sedang meminta bantuan tenaga ahli purbakala untuk menganalisis situs ini” ungkapnya.
Ditambahkannya, untuk peningkatan PADes, bukan hanya di bidang wisata, ada juga pembangunan kios sebagai pengembangan unit usaha BUMDes.
“Sudah ada 3 kios yang telah dibangun, di tahun ini kami rencanakan bangun 16 unit kios untuk meningkatkan PADes, kalau 1 unit kios disewa Rp. 5 juta (karena di tepi samping jalan), ini bisa menambah PADes sebesar Rp. 80 juta setahunnya,” ungkapnya.
Selain itu, pengelolaan sampah dan penanaman pohon di sekitar tempat pengolahan sampah menjadi prioritas selanjutnya, selain untuk kesehatan ada juga sisi usahanya.
“Ada lahan desa sekitar 4 hektare yang rencananya kami gunakan untuk tempat pengolahan sampah yang output-nya adalah pupuk kompos. Di sekitarnya akan ditanami pohon buah-buahan, jadi pupuknya dari hasil olahan sampah, nah hasil panennya juga akan menjadi usaha BUMDes, sehingga bisa menambah PADes,” ujarnya.
Sudayat menegaskan, keberhasilan dalam peningkatan PADes tentu saja sangat bermanfaat bagi masyarakat dan juga pembangunan desa, sekaligus dalam juga ikut melatih masyarakat untuk mengembangkan potensi sumber daya ekonomi yang ada.
“Keberhasilan pengelolaan dan peningkatan Pendapatan Asli Desa ini tidak terlepas dari peran pemerintah desa untuk mengatur dengan baik aset-aset dan potensi-potensi desa,” katanya.
Selain itu juga, lanjut Sudayat, tentunya partisipasi dari masyarakat yang turut mendukung kebijakan pemerintah desa dalam memajukan perekonomian desa menjadi kunci keberhasilan desa dalam mengelola potensi desanya.
“Maka dalam hal ini antara pemerintah desa dan masyarakat saling berkontribusi dalam usaha peningkatan PADes,” tegasnya. (harun)
Discussion about this post