KOTA CIREBON, (FC).- Berbagai potensi kerawanan Pemilu 2024, sudah dipetakan oleh Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) Lemahwungkuk Kota Cirebon.
Ketua Panwascam Lemahwungkuk Kota Cirebon, Ahmad Sapi’i mengatakan, pihaknya siap memperkuat pengawasan selama tahapan Pemilu Tahun 2024.
“Kami siap melakukan pengawasan di tahapan kampanye, salah satunya yaitu dengan mengoptimalkan tenaga pengawasan tingkat kelurahan atau PKD yang setiap malam akan berkeliling di setiap RW,” ujarnya, Jumat (1/12).
Pihaknya juga mengingatkan kepada seluruh tim kampanye di wilayah Panwascam Lemahwungkuk, untuk menginformasikan ketika ingin melakukan kampanye. Hal ini dilakukan juga untuk pencegahan.
“Pencegahan juga kita lakukan, jangan sampai kita memanggil ketika ada pelanggaran pemilu saja. Sehingga, dengan mengoptimalkan pencegahan pemilu 2024 mendatang bisa berjalan lancar, aman dan damai,” ungkapnya.
Sementara itu, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat di Pemilu 2024, Panwascam Lemahwungkuk telah melakukan sosialisasi dengan mengundang unsur LPM, Karang Taruna, Kader PKK, dan masyarakat.
“Kami juga akan meminta kepada semua Ketua RW di wilayah Panwascam Lemahwungkuk untuk ikut berpartisipasi melakukan pengawasan, ketika ada yang melakukan kampanye,” katanya.
Potensi kerawanan lainnya adalah, adanya satu RW yang memiliki tujuh caleg, mereka berdekatan satu sama lain. Maka dari itu, pihaknya akan memperhatikan TPS, artinya sebisa mungkin TPS di tempat yang netral.
Kemudian, cuaca saat ini yang sudah masuk musim penghujan, pihaknya juga sudah melakukan antisipasi terkait distribusi logistik pemilu 2024. Karena, kita ketahui logistik pemilu 2024 menggunakan bahan yang mudah rusak jika terkena air.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan pengawas tempat pemungutan suara (PTPS) agar mengantisipasi tempat penyimpanan logistik, apabila TPS terjadi hujan,” tutupnya. (Agus)