INDRAMAYU, (FC).- Sebuah kecelakaan maut terjadi di Jalur Pantura Kabupaten Indramayu, tepatnya Desa Kiajaran Wetan, Kecamatan Lohbener, Senin (25/3). Akibat kejadian ini 3 orang tewas. 1 luka berat dan 8 lainnya alami luka-luka.
Insiden ini akibat mobil tersebut menabrak pohon di pinggir jalan dekat tempat kejadian perkara (TKP). Korban bersama rombongannya ini sebelumnya hendak pulang ke rumahnya dengan menaiki mobil bak terbuka (pick up). Namun nahas di tengah perjalanan mengalami kecelakaan.
Kecelakaan itu terjadi diduga, sopir mobil bak terbuka mengantuk, sehingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya dan menabrak sebuah pohon.
Video kecelakaan maut tersebut viral di media sosial. Dimana dari rekaman video amatir terlihat seluruh korban luka dan tewas. Mereka terlihat tergeletak di bahu jalan, setelah mobil bak terbuka yang membawanya menabrak pohon.
Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar melalui Kasatlantas Polres Indramayu AKP Enggar Jati Nugroho membenarkan peristiwa tersebut. Dia mengungkapkan, kecelakaan itu karena mobil pick up yang membawa rombongan dari Bandung usai kegiatan pengajian menabrak pohon.
” Ya ini kecelakaan tunggal, mobil menabrak pohon yang diduga sopir mengantuk,” ungkapnya.
Menurut Enggar, petugas kepolisian yang datang ke TKP mengevakuasi seluruh korban meninggal maupun luka ke Rumah Sakit Bhayangkara, Losarang, Kabupaten Indramayu.
” Untuk yang meninggal di tempat tiga orang, luka berat satu orang, dan luka ringan delapan orang. Seluruhnya sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Indramayu,” terangnya.
Dikabarkan, jika penumpang mobil bak terbuka tersebut baru saja melakukan perjalanan dari Bandung usai mengikuti pengajian Bulan Ramadan di Masjid Al Jabbar, Kota Bandung. Mobil yang mengangkut 12 orang penumpang ini tengah melaju untuk mengantarkan para penumpangnya ke daerah Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu namun di perjalanan mengalami kecelakaan. (Agus Sugianto)
Discussion about this post