KOTA CIREBON, (FC).- Beberapa jam pasca dilantiknya Sekda Kota Cirebon Agus Mulyadi menjadi Penjabat (Pj) Walikota Cirebon, Rabu malam (13/12) Pemkot Cirebon menggelar Malam Apresiasi dan Pisah Sambut Walikota Cirebon 2018 -2023 dan Walikota Cirebon Sisa Masa Jabatan 2023, di sebuah hotel di Jalan Siliwangi Kota Cirebon.
Dalam kegiatan tersebut diputar sebuah film perjalanan Nashrudin Azis sebagai Walikota Cirebon dan Eti Herawati sebagai Wakil Walikota Cirebon dan Walikota Cirebon dari awal menjabat hingga Akhir Masa Jabatan (AMJ).
Suasana pun menjadi haru biru, ratusan undangan tertegun dan tidak sedikit yang meneteskan air mata, kala melihat tayangan kinerja Azis-Eti mulai dilantik, perjuangan dimasa pandemi Covid-19 hingga bangkit membangun kembali Kota Cirebon.
Dalam sambutannya Pj Walikota Cirebon yang akrab disapa Gusmus ini mengatakan, acara ini dilaksanakan karena ingin memberikan kenang-kenangan.
“Momen apresiasi yang dibuat malam ini tentunya tidak sebanding dengan apa yang sudah diberikan oleh Pak Azis dan Ibu Eti,” jelas Gusmul.
Gusmul menambahkan, para ASN dan masyarakat sudah merasakan manfaat yang diberikan Azis Eti, tinggal berikutnya adalah melanjutkan apa yang sudah dibangun.
Sebagai Pj Walikota yang baru saja dilantik, dirinya menerima amanah dari pemerintah pusat. Karena itu, untuk menjalankan tugas diperlukan dukungan dan kolaborasi semua pihak.
“Kami optimis bisa melanjutkan dan menuntaskan apa yang sudah diperbuat Azis Eti. Kami akan mengawal masa transisi ini dengan baik hingga ada kepala daerah definfiti hasil pemilihan walikota Cirebon,” imbuhnya.
Sementara Eti Herawati menyampaikan capaian upaya pembangunan dari berbagai sektor, baik ekonomi maupun sosial di Kota Cirebon.
“Pemerintah Kota Cirebon telah mampu mempertahankan IPM Kota Cirebon berada dalam kategori tinggi dan berada peringkat ke-6 se Provinsi Jawa Barat,” katanya.
Untuk penanganan inflasi, Kota Cirebon berhasil menjadi yang terendah sebesar 4,86 persen se-Jawa Barat. Bahkan, menjadi terendah se-Jawa dan Bali pada Desember 2022.
Sedangkan pada tingkat internasional, Kota Cirebon berhasil meraih 2 penghargaan internasional, 75 penghargaan tingkat nasional dan 93 penghargaan tingkat provinsi.
“Lalu, pada sektor tingkat Pengangguran Terbuka turun sebanyak 8,42 persen di tahun 2022,” ungkapnya.
Eti berharap, agar pada periode selanjutnya, agenda pembangunan di Kota Cirebon terus dilanjutkan, dan mempertahankan capaian yang telah diraih. Dirinya juga memohon maaf bila dalam kepemimpinannya bersama Pak Azis belum bisa memberikan yang terbaik untuk Masyarakat kota Cirebon.
“Kami berharap dan menitipkan pesan agar agenda pembangunan dapat terus dilanjutkan, dan segala hal baik yang telah dicapai dalam agenda pembangunan di masa kepemimpinan kami, semoga dapat tetap dipertahankan,” pungkasnya. (Agus)
Discussion about this post