MAJALENGKA,(FC), – Pemerintah Kabupaten Majalengka melalui Dinas Komunikasi dan Informatika menyelenggarakan program inovasi dalam memberikan informasi dan literasi mengenai perkembangan terkini seputar isu yang sedang hangat di masyarakat, salah satu program unggulan Diskominfo tersebut yakni Majalengka Berbicara (MABAR).
Program inovasi yang dilaksanakan secara rutin ini telah digelar untuk yang kedua kalinya dengan mengusung tema “Mabar Vol 2# Sinergitas Pemerintah dan Media Dalam Menangkal Informasi Hoax, Pasca Pemilu dan Menjelang Pilkada Serentak 2024”, kegiatan ini berlangsung di Gedung Yudha, Selasa (5/3).
Program Mabar Vol 2# kali ini digelar untuk memperingati Hari Pers Nasional Ke – 78 tahun 2024 yang telah diperingati pada Bulan Februari lalu, berkaitan dengan HPN tersebut, MABAR kali ini pun menghadirkan narasumber yang mumpuni mengenai topik Peringatan HPN yang akan diangkat, di antaranya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Majalengka, Gatot Sulaeman, Anggota PWI Jawa Barat Ghiok Riswoto dan Ketua PWI Kabupaten Majalengka Pardi Pai Supardi.
Dalam paparannya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Majalengka, H.Gatot Sulaeman, mengucapkan selamat memperingati Hari Pers Nasional Ke – 78 tahun 2024, bagi seluruh insan Pers yang ada di Indonesia umumnya dan di Kabupaten Majalengka khususnya.
Berkaitan dengan isue yang diangkat dalam kegiatan Mabar Vol 2# ini, Diskominfo Kabupaten Majalengka merupakan satuan perangkat Pemerintah Daerah yang mempunyai tugas fungsi Kehumasan.
Oleh karena itu dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya dalam memberikan diseminasi informasi kepada masyarakat tentunya sangat erat kaitannya dengan insan media.
“Untuk itu kami senantiasa dengan sekuat tenaga dalam mendiseminasikan informasi berkolaborasi dengan insan media, karena dengan peran insan media turut serta membantu memberikan informasi kepada masyarakat tentang pencapaian yang telah dilakukan oleh Pemerintah, serta peranan media pun sangat sentral dalam menjaga stabilitas kehidupan bermasyarakat. Oleh karena itu dalam momentum Hari Pers Nasional Ke – 78 ini kita terus kembangkan sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah, masyarakat dan juga insan media demi memajukan pembangunan di Kab.Majalengka,” ucap Gatot.
Masih dikatakannya, dalam mendiseminasikan informasi bagi masyarakat dan juga dalam menangkal dan meminimalisir penyebaran isu Hoax di Kabupaten Majalengka Diskominfo mempunyai beberapa platform media diantaranya media sosial berupa Instagram Diskominfo Majalengka, Tiktok Pemkab Majalengka, dan YouTube Diskominfo Channel.
Selain itu juga didukung oleh Lembaga Penyiaran Publik Lokal (LPPL) Radio Radika 99.8 FM, yang telah berkolaborasi dengan beberapa platform media sosial dan juga kemitraan Media di Kabupaten Majalengka serta berbagai stakeholder lainnya seperti Jabar Saber Hoax yang berada di Provinsi Jawa Barat dan telah di replikasi oleh Pemkab Majalengka efektif pada tahun 2023 lalu.
“Tak hanya itu untuk dalam memaksimalkan fungsi media sosial yang dimiliki Diskominfo Majalengka, ada beberapa program inovasi ataupun terobosan salah satunya kita juga memberikan informasi berupa data sektoral di Kabupaten Majalengka, melalui Bidang Statistik Sektoral dan Persandian, data tersebut bisa diakses di IG Open data laman web opendata, di sana masyarakat bisa melihat data-data sektoral yang ada di Kabupaten Majalengka. Informasi terkait data sektoral tersebut kami tayangkan secara update setiap hari Kamis dan Jum’at di IG Diskominfo dan IG Open data yang isinya memuat mengenai layanan keamanan informasi dan data sektoral yang ada di Kab.Majalengka,” tutur Gatot.
Sementara itu dalam keterangannya Anggota PWI Jawa Barat Ghiok Riswoto mengapresiasi dan berterima kasih kepada Pemkab Majalengka khususnya Diskominfo Majalengka yang telah memfasilitasi insan Media dalam peringatan Hari Pers Nasional ke-78 yang dikemas dalam acara “MABAR”, dengan membawa tema “Sinergitas Pemerintah dan Media Dalam Menangkal Informasi Hoax”, Pasca Pemilu dan Menjelang Pilkada 2024.
Pihaknya mengapresiasi Diskominfo Majalengka yang mempunyai tugas fungsinya berkaitan dengan kehumasan, ”
Kami mengapresiasi Diskominfo Majalengka yang mempunyai tugas berat dalam menjaga citra positif Pemerintah Daerah Kabupaten Majalengka ditengah ancaman berita-berita negatif maupun Hoax yang beredar dimasyarakat. Dan juga dalam memberikan informasi yang positif dengan berbagai inovasi dan terobosan yang dimiliki, selain itu juga dalam menjaga sinergitas kemitraan bersama Media di Kabupaten Majalengka dalam menangkal penyebaran Hoax di masyarakat,” tutur Ghiok.
“Di momen HPN ini kami ingin mengajak kepada kita semua untuk senantiasa optimis dalam menghadapi dunia digital saat ini, digitalisasi juga membuka ruang bagi setiap insan media untuk mengembangkan skillnya, karena di jaman digitalisasi ini jurnalis dituntut untuk dapat mengembangkan skillnya tidak hanya bisa menulis berita saja namun harus bisa menciptakan foto jurnalistik, video jurnalistik yang juga dapat di upload di platform media sosial sehingga peristiwa yang terjadi dapat dipertanggungjawabkan keasliannya, sehingga juga dapat membantu pemerintah dalam meminimalisir berita bohong atau Hoax yang tersebar di masyarakat,” pungkasnya. (Munadi).
Discussion about this post