KOTA CIREBON, (FC).- Sekolah di Kota Cirebon khususnya Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri diminta untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitasnya.
Hal ini dilakukan agar sekolah tersebut memiliki nilai lebih sehingga banyak diminati calon murid baru.
Sekolah juga diminta untuk memiliki program-program inovatif dan kreatif agar menjadi sarana pendidikan yang nyaman dan dicintai oleh peserta didik.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon Kadini, pada satu kesempatan.
“Kita tidak bisa memaksakan atau mengarahkan orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya ke sekolah tertentu. Tapi tunjukkan dulu kualitasnya baru orang tua mau mendaftarkan anaknya ke sekolah tersebut,” katanya, Rabu (20/12).
Menurutnya, pemerataan jumlah siswa akan tercapai jika masing-masing sekolah memiliki nilai lebih atau prestasi yang menonjol sehingga menarik calon siswa untuk masuk ke sekolah tersebut.
“Kalau saya sih sekolahnya dulu menunjukkan seperti apa kualitasnya. Prestasinya apa, inovasinya apa baru akan terjadi pemerataan jumlah murid. Sekarang calon siswa masih terkonsentrasi pada sekolah yang dianggap favorit,” ujarnya.
Sementara, label sekolah favorit bukan pihaknya yang menentukan melainkan muncul dari orang tua siswa itu sendiri.
“Dengan sistem zonasi tidak boleh ada sekolah favorit. Label sekolah favorit muncul dari masyarakat sendiri bukan dari kami. Sekolah bisa menggali potensinya masing-masing, terserah tunjukkan kreativitas masing-masing agar memiliki nilai lebih,” pungkasnya. (Frans)
