KUNINGAN, (FC).- Mengenang Syekh Muhibat dan Sesepuh Winduhaji atas jasa-jasanya yang telah menyebarkan agama dan syiar-syiar Islam di Kabupaten Kuningan di gelar Haul Tabligh Akbar Syekh Muhibat yang ke-10 bersama Habib Moh. Luthfi Bin Ali Bin Yahya yang juga merupakan anggota Dewan Pertimbangan Presiden.Â
Tabligh Akbar itu, berlangsung di tempat Komplek Pemakaman Waliyullah Syekh Muhibat Kelurahan Winduhaji.
Sebelum Habib Luthfi bin Yahya memberikan tausiyahnya di Komplek Pemakaman Waliyullah Syekh Muhibat Kelurahan Winduhaji, beliau diterima terlebih dahulu di Pendopo Kabupaten Kuningan oleh Pj. Bupati Kuningan Raden Iip Hidajat, lalu menuju halaman kantor Kelurahan Winduhaji.
Setelah itu, Habib Luthfi bin Yahya bersama Pj. Bupati Kuningan dan rombongan menuju lokasi Haul menggunakan Delman yang merupakan ciri khas dari Kuningan.
Pj. Bupati Kuningan Raden Iip Hidajat sangat menyambut baik dengan diselenggarakannya acara haul ini, karena hal ini merupakan upaya membangun rasa hormat terhadap para pendahulu kita. dimana mereka telah mewariskan nilai-nilai yang sangat luar biasa.
“Saya juga merasa sangat terhormat dan bahagia dapat menyambut kedatangan Dr. Habib Moh. Luthfi Bin Ali Bin Yahya dari Pekalongan, kehadiran beliau di tengah-tengah kita mudah-mudahan ada keberkahan untuk kita semua,” kata Iip
Selain itu Iip menyampaikan bahwa hari ini tentunya masyarakat Kuningan menunggu arahan dan petuah dari Abah Habib Lutfi Bin Yahya, yang mudah-mudahan ada pesan yang dapat kita pegang dan ada bekal yang dapat kita lakukan.
Sementara itu Habib Lutfi Bin Yahya menyampaikan sejarah perkembangan Islam masuk ke Indonesia dalam tausiyahnya, lalu beliau mengatakan dari sejarah tersebut nusantara memiliki sejarah yang sangat kuat sehingga mampu menguasai Srilangka sampai dengan Indocina.
“Dari sejarah tersebutlah bangsa Indonesia memiliki jiwa patriotisme dan agamis yang tinggi, beliau juga menerangkan tentang makna dari lagu kebangsaan Indonesia Raya, yaitu untuk membangkitkan rasa cinta kepada tanah air, dan sejauh mana kita menjadi pandu-pandu untuk menjaga kehormatan negara ini, sehingga Indonessia tidak bisa di pecah belah,” ungkap Habib Lutfi
Setelah memberikan tausiyahnya Habib Lutfi di dampingi oleh Pj. Bupati Kuningan melakukan Ziarah ke makan Syekh Muhibat. (Ali)
Discussion about this post