KAB. CIREBON, (FC).- Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gema Perjuangan Maharani Nusantara (GPMN) terus melakukan konsolidasi organisasi ke daerah agar bisa tumbuh hingga di tingkat ranting.
Organisasi ini terbentuk untuk ikut mengawal dan mendorong pertumbuhan masyarakat.
Hal itu sampaikan Wakil Sekjen DPP GPMN Irda Arvian Setiawan saat melakukan koordinasi organisasi di Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) GPMN Kabupaten Cirebon Desa Playangan Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon, Kamis (3/2).
Dipaparkan Irda, salah satu misi terbentuknya GPMN adalah ikut mendorong pembangunan di daerah diantaranya melalui sektor ekonomi dan pendidikan.
GPMN berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan tersebut dengan mengawal program pemerintah, seperti Bantuan Program Usaha Mikro (BPUM) Rutilahu maupun lainnya, serta mendirikan lembaga ekonomi yaitu koperasi dan lembaga pendidikan di setiap DPD.
Namun demikian saat ini pihaknya masih konsentrasi terus mendorong setiap DPD untuk dapat mengembangkan sayap organisasi sampai ke setiap DPC, DPAC sampai Ranting.
“Sebelum melanglah lebih jauh kita akan konsentrasikan konsolidasi organisasi, secara Nasional kepengurusan setiap Provinsi sudah terbentuk, untuk Jabar sendiri seluruh DPDnya sudah terbentuk, tinggal membentuk sayap sampai ke Kecamatan, Desa dan RT,” ungkapnya.
Sedikit mengungkap soal langkah GPMN kedepan, Irda menjelaskan, di tengah masa pandemi covid-19 hampir semua sektor perekonomian mengalami kemrosotan.
Dan yang bisa bertahan di masa seperti ini adalah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Adanya BPUM di tahun 2020 sebanyak 12 juta UMKM, dan akan dilanjutkan di tahun 2021 sebanyak 12 juta UMKM, sehinga akan ada perubahan besar dari 24 juta UMKM.
Jika semua berjalan sesuai harapan, menurut analisa ekonomi akan mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia sekitar 5 persen.
“Disini GPMN berperan untuk mengawal program BPUM tersebut, kalau dari 24 juta penerima program biaa mengimplementasikan bantuan dengan baik akan begitu besar ikut mendorong pertumbuhan ekonomi,” jelas Irda.
Sementara, Ketua DPD GPMN Kabupaten Cirebon M. Taupik didampingi Sekjen DPD Pardi menjelaskan, semenjak dikukuhkan pada 22 Desember 2020 lalu, langkah awal yang dilakukan DPD GPMN Kabupaten Cirebon bagaimana membentuk kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang atau kepengurusan organisasi di tingkat Kecamatan.
Ditargetkan seluruh kepengurusan DPC yang ada di Kabupaten Cirebon secepatnya terbentuk dan segera dikukuhkan agar bisa segera bergerak membantu masyarakat.
Selain itu sesuai intruksi DPP, DPD telah merencanakan juga program pendirian koperasi dan lembaga pendidikan TK dengan nama TK Gema Puan Maharani.
“Semoga cita-cita GPMN ini bisa terwujud demi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” harapnya. (Nawawi)
Discussion about this post