KOTA CIREBON, (FC).- Gedung Wanita, yang terletak di Jalan Pemuda, Kota Cirebon, sudah sejak lama tidak dimanfaatkan sebagai tempat kegiatan atau acara. Padahal asset milik Pemkot Cirebon ini berpotensi menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Atas hal tersebut, Pemkot Cirebon akan alih fungsikan Gedung Wanita menjadi Mall Pelayanan Publik (MPP). Rencananya, MPP ini akan diresmikan pada akhir tahun 2024. Hal ini disampaikan oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Iing Daiman, Rabu (16/10).
Menurut Iing, Mall Pelayanan Publik adalah layanan yang disediakan secara terpadu oleh Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN/BUMD, serta sektor swasta dalam satu tempat.
“Kami berupaya menghadirkan pelayanan sehingga masyarakat dapat memperoleh layanan yang dibutuhkan hanya di MPP, atau menjadi one-stop service,” ujar Iing.
Rencananya, kata Iing, MPP ini akan diluncurkan pada akhir tahun 2024, dan saat ini masih dalam tahap persiapan.
“Terlepas siap atau tidak siap, kami tidak akan menunggu sampai sarana dan prasarana lengkap. Yang terpenting adalah esensi layanannya dapat dijalankan dengan baik,” katanya.
Iing berharap pelayanan seperti Samsat dan kependudukan dapat dibuka di MPP, bersama dengan layanan publik lainnya.
“Jadi, masyarakat tidak perlu berpindah-pindah tempat untuk mengurus keperluan mereka, tetapi dapat dilakukan di MPP ini,” tegasnya.
Kehadiran MPP ini, menurut Iing, merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, kecepatan, kemudahan, jangkauan, dan kenyamanan masyarakat.
“Saat ini, proses persiapan sedang dilakukan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMTSP) Kota Cirebon. Targetnya dapat direalisasikan pada akhir tahun,” pungkasnya. (Agus)
Discussion about this post