KUNINGAN, (FC).- Baru 1 bulan lebih Ukas Suharfaputra dilantik menjadi Direktur PAM Tirta Kamuning, ternyata saat ini sedang fokus menyelesaikan masalah komplain pelanggan yang paling rutin tiap tahun terlebih di musim kemarau.
Ukas menyampaikan fokus utama atau jangka pendek ini, dia sedang berusaha mengoptimalkan pelayanan air minum pada sumber-sumber air baku yang eksisting. Mengingat dari 618 liter perdetik kemampuan sumber air baku baru 500 liter per detik air baku yang mengalir dan saat ini sedang didorong agar lebih maksimal.
“Tapi saya jadikan musim kemarau ini jadi medan eksperimen, mengingat kemarau ini bisa teratasi, maka kemarau medatang bisa teratasi,” ujar Ukas.
Progress pertama, disebutkan Ukas, untuk suplay air di wilayah Kuningan Kota, dan Kramatmulya, sudah ada peningkatan debit air, dengan melakukan revitaliasi mata air Cibangir Ciapari dan penambahan mata air yaitu Cijalatong di sekitar perbatasan Winduherang.
“Mata air Cibangir, awalnya itu melayani wilayah seperti Cabang Kramatmulya dan sebagian Cigintung, dan kita sudah revitalisasi kini sudah bertambah debitnya, dan yang beberapa waktu lalu berlaku Ganjil Genap, sudah 1 minggu ini tidak berlaku,” ungkap Ukas.
Kemudian, lanjut Ukas, ada penambahan suplay air untuk wilayah Kuningan Kota, Juanda dan Awirarangan, akan dari Cijalatong, sehingga jalur IPA Darma tidak lagi mengaliri itu, tapi bisa langsung untuk pelayanan ke wilayah Luragung.
“Saat ini sedang dibangun reservoir, dan lain – lainnya, ditargetkan minggu ke 2 desember mendatang, sehingga wilayah Kuningan Kota, Juanda, dan Awirarangan bisa menikmati itu,” kata Ukas.
Jadi, Ukas menyebutkan bahwa mata air Cibangir dan Cijalatong saat ini sedang ditingkatkan, sehingga menyelesaikan problem wilayah kuningan kota dan cirendang yang tiap tahun sudah menjadi tadisi komplain.
“Dan itu harus kita selesaikan, sehingga tahun depan tidak lagi ada masalah komplain, dan bisa beralih focus untuk menambahkan SR atau Sambungan Rumah, mengingat masih banyak perumahan – perumahan yang tidak terlayani air PAM,” ujar Ukas. (Ali)