KUNINGAN, (FC).- Desa Manis Lor Jalaksana melakukan Deklarasi Peduli kemanusiaan, diantaranya menjadi Kampung Siaga Donor Darah, Kampung Siaga Donor Kornea Mata dan Kampung Siaga Bencana. Deklarasi tersebut dihadiri Bupati Kuningan Acep Purnama, Sabtu (15/4)
Ikut mendampingi Bupati diantaranya Camat Jalaksana Bagja Gumelar, Muspika Kecamatan Jalaksana, PMI Kabupaten Kuningan, serta Kepala Desa Manis Lor.
Bupati Acep menyampaikan penghargaan serta apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah Desa Manislor, beserta para warga masyarakat, bahwasanya Desa Manislor telah mendeklarasikan diri sebagai kampung yang peduli kemanusian seperti siaga donor darah, donor kornea mata dan siaga bencana.
Hal ini, lanjut Acep, tentunya menjadi prestasi khusus yang dapat diraih oleh penyelenggaraan pemerintah desa yang mana telah menggugahkan kesadaran, baik dari aparaturnya maupun masyarakatnya sendiri, menunjukkan semangat gotong royong, semangat berbagai, dan semangat hidup untuk kemanusiaan.
Terkait kampung siaga bencana, masih Acep, merujuk kondisi wilayah baik dari tinjauan geografis dan topografis tingkat Kerawanan Bencana Di Kabupaten Kuningan tergolong cukup beragam.
Letak Geografis Kabupaten Kuningan yang dikelilingi perbukitan dan keberadaan Gunung Ciremai membuat beberapa wilayah rawan terjadi bencana alam yaitu banjir, longsor dan tanah bergerak.
“Maka penting bagi semua masyarakat dalam memahami dan sadar tentang bahaya dan risiko bencana, dianataranya dengan pelatihan, koordinasi dan penjelasan kepada masyarakat agar kebencanaan dapat ditanggulangi dan meminimalisir berbagai kerugian, baik materil maupun korban jiwa,” ungkap Acep.
Acep juga menyampaikan banyak terima kasih atas kepedulian masyarakat melalui deklarasi ini Desa Manislor telah menunjukkan sumbangsihnya di jalan kemanusiaan, dimana doroh darah rutin di gelar beberapa bulan sekali, hal ini menunjukkan kepedulian warga masyarakat untuk kemanusiaan sangat tinggi dan perlu diapresiasi.
“Begitupun donor kornea mata, dimana manislor telah mengukuhkan diri sebagai desa terbesar dan terbanyak penyumbang calon donor kornea mata se-Indonesia, hal tersebut merupakan sebuah capaian yang membanggakan bahwasanya sebuah desa di kaki Gunung Ciremai, telah menunjukan prestasinya yang luar biasa, bukan saja di tingkat Nasional, tetapi juga mungkin International,” jelas Acep. (Ali)