KOTA CIREBON, (FC).- Komunitas Cirebon Babywearers (CBW) berkolaborasi dengan Pinguin Playdate Fun menggelar event dalam rangka merayakan Hari Ibu, Minggu (22/12). ertempat di atrium Grage City Mall.
Lebih dari 100 ibu muda berkumpul dan mengikuti serangkaian kegiatan menarik tersebut.
Event ini diikuti oleh para member Cirebon Babywearers, orang tua murid Reguler dari Pinguin Playdate fun dan juga peserta umum.
Adapun rangkaian kegiatannya yaitu, Seminar Kesehatan bersama dr. Nanik Rahayu, Sp.A (Dokter Spesialis Anak RS.Putera Bahagia) dengan mengangkat tema “Cegah dan Kendalikan Diabetes Untuk Masa Depan Anak“.
Selain itu, ada pula penampilan dari murid-murid Pinguin Playdate Fun, Pemberian bunga kepada Ibu, dan acara terahir adalah Babywearing Dance.
Cirebon Babyweares sendiri merupakan komunitas menggendong regional Cirebon, yang berafiliasi dengan Indonesia Babywearers (IBW).
Menurut Perintis Komunitas CBW, Tita Yulianita, adanya komunitas ini yaitu untuk mengajak para ibu meng-updtae ilmu menggendong, tak hanya sekedar gendong.
Dalam menggendong bayi atau anak ada teknik-teknik yang harus diperhatikan.
“Lebih dari itu, menggendong anak juga bisa sebagai bonding kuat antara ibu dan anak”, ungkap Tita saat menyampaikan sambutannya.
Sedangkan Pinguin Playdate Fun merupakan Sekolah non Formal yang bertujuan memfasilitasi tumbuh kembang anak-anak dengan bermain dan belajar yang berlokasi di Golden Kedawung blok B No. 22.
Founder Pinguin Playdate Fun Cirebon, Dania memaparkan bahwa mereka memiliki 5 program yang sangat diminati, diantaranya: Pertama, Playdate Baby diperuntukan untuk usian 6-24 bulan.
Kedua, playdate kids untuk usia 2 tahun ketas. Ketiga, kelas reguler mulai usia 2-4 tahun, keempat, Calistung usia diatas 4 tahun dan yang terahir English Club untuk usia diatas 4 tahun.
Dalam event seminar tersebut, membahas tema terkait diabetes anak. dr. Nanik SPA mengatakan, Diabetes adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan kadar gula darah yang tinggi.
Hal ini tentu saja dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius, terutama jika tidak dikelola dengan baik.
“Salah satu bentuk diabetes yang semakin banyak ditemui pada anak-anak adalah diabetes tipe 1 dan tipe 2. Diabetes tipe 1 umumnya terjadi akibat kelainan pada sistem kekebalan tubuh, sedangkan diabetes tipe 2 sering berhubungan dengan gaya hidup yang tidak sehat,” ungkapnya.
Diabetes pada anak memiliki bahaya yang dapat memengaruhi kualitas hidup mereka. Jika tidak ditangani dengan tepat, diabetes dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti kerusakan pada organ tubuh, diantaranya jantung, ginjal, mata, dan saraf. Pada anak, gangguan perkembangan fisik dan mental juga dapat terjadi akibat pengendalian gula darah yang buruk.
Selain itu, anak dengan diabetes cenderung lebih rentan terhadap infeksi, masalah pertumbuhan, dan peningkatan tekanan darah yang bisa berujung pada penyakit jantung atau stroke di kemudian hari.
“Melalui seminar ini, orang tua terutama ibu, diharapkan dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang diabetes dan cara pencegahannya. Ibu memiliki peran yang sangat besar dalam mencegah terjadinya diabetes pada anak,” lanjutnya.
Sebagai pengatur utama pola makan keluarga, ibu dapat membantu anak mengonsumsi makanan yang bergizi, seimbang, dan rendah gula.
Menyediakan makanan yang kaya akan serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, menghindari makanan olahan yang tinggi gula dan lemak jenuh adalah langkah penting dalam pencegahan diabetes.
Disamping itu, ibu juga dapat mengajarkan anak untuk aktif secara fisik. Aktivitas fisik yang teratur, seperti bersepeda, bermain di luar, atau berenang, dapat membantu anak menjaga berat badan ideal dan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin, yang sangat penting untuk mencegah diabetes tipe 2.
Memberikan pemahaman kepada anak mengenai pentingnya menjaga pola hidup sehat, dengan memberikan contoh yang baik, seperti tidak merokok, menghindari alkohol, dan mengatur pola tidur dapat membantu anak mengembangkan kebiasaan sehat yang dapat melindungi mereka dari risiko diabetes di masa depan.
Kesimpulannya seminar mengenai diabetes anak ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran orang tua tentang bahaya diabetes dan pentingnya pencegahan.
Melalui peran ibu yang aktif dalam pengaturan pola makan dan gaya hidup sehat, risiko diabetes pada anak dapat ditekan.
Pendidikan yang baik sejak dini tentang diabetes dapat membantu membentuk generasi yang lebih sehat dan terhindar dari ancaman penyakit berbahaya ini.(rls/FC)
Discussion about this post