INDRAMAYU, (FC).– Seorang bocah laki-laki yang diperkirakan berusia 10 tahun, ditemukan tewas oleh warga.
Anak tanpa identitas itu ditemukan mengambang dan sudah dalam kondisi membusuk, di aliran Sungai Prawira Indramayu Desa Rawadalem, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Kamis (19/8).
Kapolres Indramayu AKBP M Lukman Syarif melalui Kapolsek Balongan AKP Febry Samosir mengatakan, saat ini jenazah sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit.
“Untuk mayat sekarang sudah dibawa oleh inafis ke Rumkit,” ujar dia
Samosir mengatakan, untuk sementara, polisi belum bisa memastikan indentitas dari bocah malang tersebut.
Menurutnya, penemuan mayat ini berawal saat ada warga yang hendak mengambil wudhu di sungai setempat.
“Warga kemudian melihat ada seperti boneka yang mengapung di pinggir Sungai Prawira,” ujarnya
Karena penasaran, lanjut Samosir warga kemudian mencoba memeriksa boneka tersebut, terlebih, boneka itu menimbulkan bau bangkai yang sangat menyengat.
Setelah diperiksa, boneka tersebut ternyata merupakan mayat anak laki-laki. Warga lalu melaporkan penemuan mayat kepada warga lainnya di sekitar lokasi kemudian melaporkan ke polisi.
“Korban diperkirakan hanyut dari daerah hulu sungai dan terbawa arus hingga sampai ke Desa Rawadalem. Mengingat volume air Sungai Prawira sebelumnya sedang dalam keadaan besar,” ujarnya.
Masih disampaikan Samosir, saat ditemukan, kondisi mayat sudah membusuk. Jenazah diperkirakan meninggal dunia 3-4 hari yang lalu.
Adapun, ciri-ciri dari jenazah tersebut, disampaikan Kapolsek Balongan, mengenakan kaos putih, celana pendek hitam. Dengan tinggi badan jenazah sekitar 120 cm dan perawakan kecil,” pungkasnya. (Agus)