KAB. CIREBON, (FC) – Sebanyak 528 KPM warga Desa Cisaat, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT) kompensasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) dari Kementerian Sosial (Kemensos).
Salah satu penerima manfaat, Endang (50) kepada Fajar Cirebon mengaku senang dan bahagia, mendapatkan bantuan ini. Menurutnya bantuan tersebut dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
“Alhamdulillah, bantuan ini cukup untuk tambahan dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok bagi keluarga,” ujarnya, Rabu (14/9).
Sementara Penerima lainnya, Karmi mengucapkan rasa syukur, dikarenakan dirinya mendapatkan bantuan dari kompensasi kenaikan BBM. Menurutnya, bantuan ini sangat diharapkannya, karena saat ini harga berbagai bahan kebutuhan pokok sehari-hari mulai ada kenaikan.
“Saya merasa senang, dan bantuan ini, akan saya gunakan untuk tambahan keperluan sekolah anak, kebetulan keduanya duduk di bangku SMP, saya ucapan banyak terima kasih banyak kepada pemerintah dengan adanya bantuan ini,” paparnya.
Di tempat yang sama, Kuwu Cisaat, Toto Suharto menyampaikan, sebanyak 528 warganya mendapatkan bantuan BLT BBM dari Kemensos, yang disalurkan oleh petugas kantor pos dan didampingi oleh aparatur Desa Cisaat.
“Setiap KPM menerima bantuan BBM sebesar Rp300 ribu, untuk dua bulan, dan satu bulan Bantuan Pangan non Tunai ( BPNT) sebesar Rp200 ribu, sehingga setiap KPM mendapatkan total Rp500 ribu,” jelasnya.
Menurutnya dengan disalurkannya bantuan BLT BBM di kantor desa, tentunya ini akan mempermudah bagi masyarakat dalam menerima bantuan tersebut. “Artinya mereka tidak harus jauh-jauh datang ke kantor pos,” tandasnya.
Selain itu, Toto berharap dengan adanya bantuan ini, warganya dapat terbantu atas adanya kenaikan harga BBM, dan bantuan tersebut dapat digunakan dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari hari.
“Sekarangkan harga BBM mengalami kenaikan, nah semoga bantuan ini dapat bermanfaat,” katanya
Sementara, lanjutnya, bagi masyarakat yang saat ini belum mendapat bantuan, dirinya berharap untuk bersabar pasalnya pihaknya tetap berupaya semaksimal mungkin bersama petugas Puskesos.
“Sehingga, ke depannya warga yang memang layak sebagai penerima Bansos, ya memang harus mendapatkan bantuan tersebut,” tukasnya. (Nawawi)
Discussion about this post