KAB. CIREBON, (FC).- Pemerintah Desa Sampiran Kecamatan Talun Kabupaten Cirebon akan membangun Agrowisata yang bakal menjadi destinasi baru wisata di Kabupaten Cirebon.
Rencananya, bulan Juni 2021 mendatang, Pemerintah Desa Sampiran mulai menggarap proyek Agrowisata tersebut dengan bimbingan dan pengawasan dari ASABI (Agricorn Sentra Agribisnis Indonesia).
Tidak hanya ASABI, Dinas Pertanian pun akan turut membantu dalam kegiatan ini dan dibantu oleh dosen IPB (Institut Pertanian Bogor) Sam Herodian.
Hal ini dibahas dalam sosialisasi Urban Farming yang dilakukan pihak IPB dan ASABI, juga rekan-rekan lainnya dari Bumdes (Bumi Desa) dan Pemerintah Desa (Pemdes) Desa Sampiran, Kamis (12/11)
“Rencana agro wisata ini kita sudah siapkan lahan seluas 6000 m² yang nantinya untuk pengembangan hidroponik seluas 1000 m²,” kata Direktur Bumdes Makmur. Mandiri, Kadisa
Nantinya, lanjut Kadisa, sisa sebesar 5000 m² akan dijadikan sebagai lahan agro wisata. Karena, menurutnya potensi yang dimiliki Desa Sampiran dalam pengembangan hidroponik ini sangatlah besar.
Lokasi ini pun berada disebelah GOR Desa Sampiran yang ternyata memang sudah terdapat taman bunga Matahari yang pernah menggegerkan masyarakat pada saat itu.
Discussion about this post